Kali ini saya akan mereview sesuatu diluar buku, eits, tapi masih berhubungan dengan buku kok . Sebagai selingan aja biar nggak bosen kok blog ini isinya review buku
dan meme melulu. Sesuai judulnya, saya akan membagi cerita pengalaman
membeli buku bekas, salah satu cara yang akhir-akhir ini saya pakai
untuk beli buku. Biasanya saya paling suka langsung pergi ke toko buku,
saya jarang beli online karena ongkir ke daerah saya mahal. Itu pun
tidak sering saya lakukan karena di kota saya nggak ada toko buku, saya
harus pergi ke Solo dulu yang jaraknya kurang lebih satu jam dari
domisili sekarang. Kalau dulu pas kuliah masih enak, bisa jalan-jalan ke
toko buku sesuka hati, nah sekarang waktunya udah ke potong jarak sama
kerjaan, jadi kalau pas mampir ke Solo aja baru bisa mengulangi kegiatan
yang bisa menjernihkan pikiran itu
dan membuat kantong bokek:p.
Biasanya saya beli buku di tempat yang ada diskon gede, Toko Buku
TogaMas misalnya, atau kalau nyari bukunya GagasMedia dan Bukune baru
saya terpaksa meluncur ke Toko Buku Gramedia karena hubungan penerbit
dan toko buku itu kurang baik, bukunya hanya bisa ditemukan di Gramedia,
selain itu kedua penerbit juga jarang ngasih diskon kecuali di tobuk
online. Sekarang ini banyak banget penerbit di mana banyak juga buku
baru yang bermunculan, kalau meladeni semuanya bakalan nggak
habis-habis. Saya harus memilah mana yang prioritas, biasanya buku yang
berasal dari penulis yang tulisannya pernah saya baca atau penulis
favorit, selain itu pinjem dulu deh. Alternatif lain adalah membeli buku
bekas, emang jarang dan sulit ditemukan, tapi hasilnya jauh lebih
hemat. Seringnya saya menemukan di blog buku yang ingin mengurangi
timbunan dan memberikan space lebih untuk lemari bukunya. Akhir-akhir
ini saya sering mantengin dua
toko buku online yang menjual buku bekas,
berikut sedikit ulasannya:
Parcel Buku
Tahu
toko buku online yang sekarang bisa ditemukan
di facebook ini dari yang punya, mbak
@sinta_nisfuanna
karena sering meng-RT update toko buku tersebut. Nah, waktu itu saya
lagi nyari buku favorit yang sekarang udah sulit ditemukan, yaitu buku
Marriagable dan
The Devil Loves Cinnamon.
Kalau nggak salah mbak Sinta bilang punya kedua buku tersebut dan
menawarkannya kepada saya, saya langsung iyain dong, dan harganya murah
banget, kalau nggak salah lupa lagi harganya cuman @ 15k!, kondisinya
agak lecek soalnya termasuk buku lama banget tapi masih utuh dan bisa
dibaca, itu yang penting dan saya bilang nggak pa-pa. Begituh cerita
pertama kali saya beli di Parcel Buku.
[caption id="attachment_1845" align="alignright" width="240"]

only @ 25k! *girang*[/caption]
Nah, saya iseng stalker blognya mbak Sinta, lihat bagian book sale dan
swap saya menemukan buku Here, After yang udah lama pengen saya punya,
dulu pernah baca tapi pinjem karena bagus pengen ngoleksi. Langsung deh
saya menghubungi mbak Sinta, awalnya pengen swap, biar lebih menghemat
gitu tapi karena nggak ada buku yang cocok saya beli aja. Kemudian saya
iseng lagi mantengin
facebook Parcel Buku dan voila! saya menemukan
banyak buku bekas dan segel yang murah banget, langsung nggak perlu
mikir saya langsung booking buku yang saya pengen.
Karena udah kenal,
proses transaksi pun nggak begitu repot, hanya lewat pm di facebook atau
dm di twitter semua menjadi lebih mudah. Saya kirim alamat lengkap dan
menerima nomor rekening yang harus saya transfer, setelah transfer
konfirmasi lagi, udah deh besoknya atau hari itu pun bukunya langsung di
kirim. Waktu pengirimannya pun nggak lama, empat hari atau lima hari
lah. Dan setelah menerima buku tersebut saya kaget ternyata ada yang
beberapa masih segel, kayak buku Autumn Once More dan How to Be Writer,
gila, itu buku baru terbit dan bisa setengah harga! Saya masih heran
gimana mbak Sinta bisa mendapatkannya, mau dong bagi rahasia
perusahannya

. Oh ya, mbak Sinta juga baik banget, pernah saya membatalkan buku
bookingan saya yang harus pre order dulu (tranfer dulu baru di pesankan
bukunya ke penerbit), karena merasa buku yang saya pesan udah terlalu
banyak, melebihi kapasitas, saya tanya dulu bukunya udah dipesenin
belum, kalau belum nggak jadi aja kalau udah ya nggak pa-pa jadi saya
pesen. Hehehehe, maaf ya mbak *jitak*
[caption id="attachment_1846" align="alignleft" width="206"]

another books from Parcel Buku[/caption]
Kelebihan:
- Ada dua jenis buku yang di jual di sini yaitu pre order dan buku
bekas, yang pre order diskonnya lumayan gede, kadang 15-20%, sedangkan
untuk buku bekas harganya bisa lebih murah 50% dari buku yang masih
baru, jangan tanya kondisinya, masih mulus lus.
- Transaksinya mudah, bisa lewat pm di facebook. Kita booking buku --> transfer --> konfirmasi --> dikirim deh.
- Waktu pengirimannya nggak lama 4-5 hari lah, kadang tiga hari udah
nyampe, bahkan saya pernah minta paket JNE yang Oke dan dikabulkan,
padahal kalau nggak salah Parcel Buku kerja sama dengan Tiki.
Kekurangan:
- Untuk buku pre order kita harus tranfer dulu sebelum hari Selasa dan
Kamis, jadi nggak bisa langsung kirim. Sedangkan untuk Buku Bekas,
nggak selalu ada buku yang kita inginkan, dan kadang bukunya cuman satu,
hiks.
Toko Buku Sang Cerpenis
Suatu ketika saya melihat teman saya
@myfloya
mengupdate foto di instragram tentang buku yang baru dia beli, saya
lupa berapa jumlah buku dan harganya, yang jelas murah banget. lalu saya
tanya di mana belinya, dia menjawab di
bukunya-scb.blogspot.com. Langsung meluncurlah ke TKP. Toko buku ini milik mbak Fanny Suherman (tahu nama aslinya waktu mau tranfer

), seorang penulis yang hobi baca. Buku-buku yang dijual di sini adalah
buku yang bekas dia baca, jadi nggak semua buku ada, tergantung
bacaannya penulis. Untungnya bacaan mbak Fanny dengan saya nggak jauh
beda, jadi cocok banget.
[caption id="attachment_1848" align="alignleft" width="206"]

only @ 15k! *yihaaaa*[/caption]
Pertama beli saya memilih buku-buku yang sedang masuk promo buku murah,
ada beberapa buku yang semuanya dijual @ 15k, dengan alasan aji mumpung,
saya membeli beberapa buku yang penulisnya udah tidak asing lagi. Waktu
itu mesennya cuman lewat sms dan disaranin untuk beli empat buku biar
genap sekilo, haduhhh emang mbak Fanny kompor nih

. Sejak itu saya suka mantengin blog bukunya scb.
Kelebihan:
- Bukunya masih mulus lus, baru sekali dibaca jadi kondisinya sama
seperti buku baru. Biasanya harganya 40% dari buku baru, kadang ada
promo buku murah dan paket murah (harga biasanya 10k-15k)
- Transaksinya juga mudah, nggak beda jauh dari Parcel Buku, bisa lewat email, sms atau pm di facebook.
- Bisa booking dulu buku yang kita pengen, biasanya saya tanya mbak
Fanny lagi baca apa dan buku baru yang belum di posting apa aja, jadi
biar nggak keduluan sama yang lain (masih sedih telat booking Dongeng
Semusim, Roma dan Kepada Cinta) atau kadang saya tanya ada buku ini
nggak? Karena bacaan romance kita hampir sama, jadi biasanya ada
- Mbak Fanny ini pengertian dan baekkkkk banget. Pas pesen buku untuk
kedua kalinya bukunya dikirim dulu, padahal saya belum tranfer. Dia
bilang nggak pa-pa karena udah langganan. Dia juga ngerti kalau saya ini
sering bokek, ehehehe. Jadi saya biasanya transfer setelah gajian, baru
setelah itu dikirim. Metode ini sudah berlangsung beberapa bulan, saya
pesen satu paket buku yang saya booking (biasanya berisi tiga buku biar
pas sekilo) baru setelah saya transfer di akhir bulan bukunya dikirim.
Saya ada budget khusus untuk beli buku, yaitu nggak lebih dari 200k, dan
mbak Fanny kayaknya ngerti banget kalau saya hanya mampu membeli buku
yang ada di blognya nggak lebih dari tiga atau 100k (yang 100k untuk
beli di tempat lain
), dan kalau lebih dari sekilo, maka akan disimpan untuk pembelian
berikutnya, yaitu bulan depannya. Saya juga pernah membatalkan buku
pesanan saya dan diganti sama buku lain, untungnya mbak Fanny nggak
marah *jitak lagi*
.
Kekurangan:
- Nggak semua buku ada di sini, mayoritas romance dan beberapa
fantasy. Karena buku yang dijual bekas buku yang dibaca mbak Fanny, jadi
menyesuaikan dengan genre yang diskuai mbak Fanny.
- Ongkirnya agak mahal, hiks.
Beberapa buku yang bernah saya beli di Bukunya SCB (Sang Cerpenis Bercerita):
[caption id="attachment_1849" align="aligncenter" width="300"]

semuanya hanya 91k! (sudah termasuk ongkir)[/caption]
[caption id="attachment_1850" align="aligncenter" width="300"]

semuanya 116k! (sudah termasuk ongkir)[/caption]
Gimana? lebih hemat kan dengan belanja buku bekas? Cuman itu tadi,
bukunya nggak selalu ada dan jarang yang jual. Selain dua tempat di
atas, saya pernah berburu buku di blognya mbak Astrid pas ngadain
Clerence Sale dan di
BukuMoo123.
[caption id="attachment_1851" align="aligncenter" width="300"]

only 63k! at Bukumoo123[/caption]
[caption id="attachment_1852" align="aligncenter" width="300"]

only 40k! at Perpus Kecil (kecuali Momo)[/caption]
Nah, apakah ada yang seperti saya? Suka berburu buku bekas? Kalau ada
pengalaman yang sama bisa di ceritakan di sini dan jangan lupa kamu
nemunya di mana, biar nambah lagi tempat yang bisa dipantengin. Kalo di
Solo ada tuh toko buku bekas di Gladak tapi saya belum pernah ke sana
dan toko buku di belakang Sriwedari, biasanya dulu saya nyari buku
pelajaran. kalau di jogja terkenal dengan Shopping, kalau di kotamu
juga ada kah? Biar kalau suatu waktu berkunjung di sana bisa sekalian
mampir :P. Semoga postingan ini bermanfaat.
Salam Bokek,
@peri_hutan
sumber: http://kubikelromance.blogspot.com/2013/05/hemat-dengan-belanja-buku-bekas.html